Ukuran Keberhasilan
Komunikasi Bisnis
·
PENGERTIAN KOMUNIKASI BISNIS
Komunikasi bisnis adalah komunikasi yang digunakan
dalam dunia bisnis yang mencakup berbagai macam bentuk komunikasi baik
komunikasi verbal maupun nonverbal. · Komunikasi bisnis adalah proses pertukaran
pesan atau informasi untuk mencapai efektivitas dan efisiensi produk kerja di
dalam struktur dan sistem organisasi. Dalam kegiatan komunikasi bisnis, pesan
hendaknya tidak hanya sekedar informatif tetapi juga haruslah Persuasif, agar
pihak lain bersedia menerima suatu paham atau keyakinan atau melakukan suatu
perbuatan atau kegiatan. · Komunikasi bisnis adalah proses pertukaran pesan
atau informasi untuk mencapai efektivitas dan efisiensi produk kerja di dalam
struktur dan sistem organisasi. Dalam kegiatan komunikasi bisnis, pesan
hendaknya tidak hanya sekedar informatif tetapi juga haruslah Persuasif, agar
pihak lain bersedia menerima suatu paham atau keyakinan atau melakukan suatu
perbuatan atau kegiatan. Komunikasi bisnis berbeda dengan komunikasi antar
pribadi maupun komunikasi lintas budaya. Komunikasi antar pribadi (
interpersonal communications ) merupakan bentuk komunikasi yang lazim dijumpai
dalam kehidupan sehari-hariantara dua orang atau lebih untuk mencapai tujuan
tertentu. Sedangkan komunikasi lintas budaya ( intercultural / communication )
merupakan bentuk komunikasi yang dilakukan antara dua orang atau lebih, yang
masing – masing memiliki budaya yang berbeda.
·
UNSUR-UNSUR DALAM BERKOMUNIKASI
Komunikasi meliputi 5 unsur, kemudian dikenal dengan
formula 5 W + 1 H, yakni : 1. Komunikator = who [communicator, source, sender]
2. Pesan = says what [message] 3. Media = in which channel [channel, media] 4.
Komunikan = to whom [communicant, communicatee, reciever, recipient] 5. Efek
[effect, impact, influence] Hal yang pertama dilakukan adalah memahami bentuk
dasar komunikasi. Karena seorang komunikator yang baik harus memiliki beberapa
alat komunikasi yang menunjang dalam menyampaikan suatu pesan. Seperti
bagaimana cara menempatkan kata dalam suatu komunikasi sehingga memiliki arti
dan bisa menarik minat dan simpati dari para pendengarnya dan mengajak peserta
untuk ikut aktif dalam berkomunikasi seperti dalam kegiatan diskusi.
·
TEKNIK KOMUNIKASI
1. Komunikasi informatif [informative communication] 2.
Komunikasi persuasif [persuasive communication] 3. Komunikasi instruktif/
koersif [instructive/ coersive communication] 4. Hubungan manusiawi [human
relation]
·
TUJUAN KOMUNIKASI
1. Perubahan sikap [attitude change] 2. Perubahan
pendapat [opinion change] 3. Perubahan perilaku [behaviour change] 4. Perubahan
sosial [social change]
·
BENTUK KOMUNIKASI
Pada dasarnya ada dua bentuk komunikasi yang umum
digunakan dalam dunia bisnis, yaitu, komunikasi verbal dan komunikasi
nonverbal.
1. Komunikasi verbal Komunikasi verbal (verbal
communication) merupakan salah satu bentuk komunikasi yang disampaikan kepada
pihak lain melalui tulisan (written) dan lisan (oral).
2. Komunikasi Nonverbal Komunikasi nonverbal merupakan
bentuk komunikasi yang paling mendasar dalam komunikasi bisnis. Walaupun pada
umumnya komunikasi nonverbal memiliki sifat kurang terstruktur sehingga sulit
untuk dipelajari, seperti memahami dalam penggunaan bahasa isyarat, ekspresi
wajah, gerakan tubuh, sandi, simbol-simbol, warna dan intonasi suara. Dalam
penyampaiannya, komunikasi verbal dan komunikasi nonverbal memilki arti yang
berbeda-beda, seperti dalam komunikasi nonverbal. pesan yang disampaikan
biasanya dilakukan secara spontan tanpa memiliki rencana dan dilakukan secara
tidak sadar dan bersifat alami.
·
KEBERHASILAN KOMUNIKASI BISNIS
Keberhasilan komunikasi di dalam suatu organisasi akan
ditentukan oleh kesamaan pemahaman antara-orang yang terlibat dalam kegiatan
komunikasi. Kesamaan pemahaman ini dipengaruhi oleh kejelasan pesan, cara
penyampaian pesan, perilaku komunikasi, dan situasi (tempat dan waktu)
komunikasi.
Komunikasi organisasi biasanya menggunakan kombinasi
cara berkomunikasi (lisan, tertulis dan tayangan) yang memungkinkan terjadinya
peyerapan informasi dengan lebih mudah dan jelas. Secara empiris, pemahaman
orang perihal sesuatu hal akan lebih mudah diserap dan dipahami jika sesuatu
tersebut diperlihatkan dibanding hanya diperdengarkan atau dibacakan. Dan akan
lebih baik lagi hasilnya jika sesuatu yang dikomunikasikan tersebut, selain
diperlihatkan juga sekaligus dipraktikkan. Hasil studi tentang perilaku bisnis
di kalangan eksekutif menunjukkan fakta bahwa kemampuan berkomunikasi merupakan
unsur pokok di antara berbagai faktor personal yang diperlukan untuk
mempromosikan menejemen organisasi atau mengatasi konflik menejemen (Boove and
Thill, 2002). Dengan kata lain, kemampuan berkomunikasi efektif sekaligus juga
merupakan salah satu ciri mutu SDM karyawan. Istilahnya, komunikasi efektif
dalam suatu organisasi dapat diumpamakan seperti darah dalam tubuh dan kunci
kesuksesan.
·
KESIMPULAN
Peran komunikasi dalam suatu organisasi sangat
penting. Tidak ada seorangpun dalam keseharian tugasnya tanpa berkomunikasi.
Baik itu bertema masalah pekerjaan maupun masalah di luar pekerjaan, seperti
masalah keluarga, politik, sosial dan ekonomi nasional. Semua ini pasti
dilakukan lewat komunikasi. Juga baik itu dilakukan melalui jalur vertikal
(atasan-bawahan) maupun jalur horisontal (kolega setingkat).
Seberapa jauh proses berkomunikasi itu berhasil dengan
baik sangat ditentukan oleh kondisi dan perilaku manajer sebagai pengirim
gagasan atau pesan, penerima pesan, media yang dipakai, teknologi informasi
yanga ada, isi pesan dan cara pesan yang disampaikan serta suasana komunikasi
itu sendiri. Keberhasilan itu akan dicerminkan oleh tidak adanya kesenjangan
pemahaman antara pengirim dan penerima pesan sehingga para manajer merasa
senang dan puas, begitu juga para karyawan.
SUMBER : http://ayuraicommunicators.wordpress.com/2011/04/29/ukuran-keberhasilan-komunikasi-bisnis/