Selasa, 27 Mei 2014

Ketrampilan Dasar Komunikasi yang Efektif


Ketrampilan Dasar Komunikasi yang Efektif

Bagaimana Anda dapat menjadi Sukses dalam Pekerjaan atau Bisnis tergantung salah satunya dengan Kemampuan dan Ketrampilan Komunikasi Anda kepada Kolega dan Rekan Bisnis.  Ketrampilan Komunikasi sudah menjadi Syarat Utama membangun Kesuksesan.  Dan komunikasi efektif adalah cara Anda menerapkan Hubungan yang Baik dengan Lawan Bicara dalam mencapai Tujuan yang diinginkan.
Komunikasi dapat didefinisikan dalam banyak cara, namun secara Sederhana Anda dapat mengartikan Komunikasi adalah Perpindahan Informasi , Pesan Verbal dan Non Verbal, Proses yang terjadi karena Pertukaran Informasi antar orang dengan Perilaku, Simbol dan Tanda-tanda.
Elemen Kunci dalam Komunikasi adalah Anda, Lawan Bicara dan Pesan yang akan disampaikan.
#Anda perlu menjadi Profesional yang Berpengalaman dan Terdidik atau Terlatih dalam Proses Komunikasi.  Ketika itu Anda akan mendapatkan Kredibilitas dari Karyawan, Manajemen Puncak, Publik, Media dan Kolega Kerja.
#Menjadi Komunikator yang Efektif Anda perlu tahu dan paham Pendengar yang tengah dihadapi.  Menghadapi Pimpinan Puncak Organisasi tentu sangat berbeda dengan menghadapi Rekan Kerja.  Begitu pula menghadapi Pelanggan akan berbeda dengan menghadapi Rekan Bisnis.  Intinya Anda perlu paham bahwa Efektivitas Komunikasi berlaku sama untuk satu orang atau banyak orang.
#Dan Elemen terkahir dalam Komunikasi Efektif adalah Pesan atau Isi yang akan disampaikan dalam Komunikasi.  Apa yang akan Anda katakan dan Bagaimana Cara Terbaik menyampaikannya?  Pesan yang baik mengandung Who, What, When, Where, Why and How Your Message agar Ketertarikan dan Perhatian Lawan Bicara dapat terjaga.

Alat Dasar dalam Komunikasi
Dalam Komunikasi terdapat Perangkat yang sangat penting untuk Anda perhatikan sebagai Dasar Komunikasi yang Efektif, yakni:
  1. Listening (Mendengarkan)
  2. Speaking (Berbicara)
  3. Reading (Membaca)
  4. Writing (Menulis)
Kemampuan dan Ketrampilan Anda tentang Alat Dasar Komunikasi dapat Dipelajari dan Ditingkatkan.  Pertama Anda perlu meningkatkan Kemampuan Komunikasi, Kedua Anda perlu paham dan mengerti apa yang paling penting dalam Komunikasi Dua Arah, Ketiga setelah itu Anda perlu Belajar Ketrampilan Komunikasi Baru dan Terakhir Anda harus Berlatih dan Berlatih untuk menjadi Lebih Baik dan Lebih Efektif sebagai Komunikator.
Dalam Komunikasi yang Efektif ditahap Awal Anda perlu Belajar Berbicara (Speaking), untuk selanjutnya Belajar Membaca (Reading) dan Menulis (Writing). Dan yang Utama dalam sebuah Komunikasi Anda perlu Belajar Mendengarkan atau Memperhatikan (Listening).  Mendengarkan merupakan Ketrampilan Paling Penting dalam Komunikasi yang dapat selalu Anda Kembangkan dan Perbaiki.  Mendengarkan, lebih tepatnya Memperhatikan Jauh Lebih Sulit daripada Menulis, Membaca atau Berbicara.
- See more at: http://ikhtisar.com/ketrampilan-dasar-komunikasi-yang-efektif/#sthash.SAdt6QK1.dpuf

ukuran keberhasilan komunikasi bisnis


Ukuran Keberhasilan Komunikasi Bisnis

·         PENGERTIAN KOMUNIKASI BISNIS
Komunikasi bisnis adalah komunikasi yang digunakan dalam dunia bisnis yang mencakup berbagai macam bentuk komunikasi baik komunikasi verbal maupun nonverbal. · Komunikasi bisnis adalah proses pertukaran pesan atau informasi untuk mencapai efektivitas dan efisiensi produk kerja di dalam struktur dan sistem organisasi. Dalam kegiatan komunikasi bisnis, pesan hendaknya tidak hanya sekedar informatif tetapi juga haruslah Persuasif, agar pihak lain bersedia menerima suatu paham atau keyakinan atau melakukan suatu perbuatan atau kegiatan. · Komunikasi bisnis adalah proses pertukaran pesan atau informasi untuk mencapai efektivitas dan efisiensi produk kerja di dalam struktur dan sistem organisasi. Dalam kegiatan komunikasi bisnis, pesan hendaknya tidak hanya sekedar informatif tetapi juga haruslah Persuasif, agar pihak lain bersedia menerima suatu paham atau keyakinan atau melakukan suatu perbuatan atau kegiatan. Komunikasi bisnis berbeda dengan komunikasi antar pribadi maupun komunikasi lintas budaya. Komunikasi antar pribadi ( interpersonal communications ) merupakan bentuk komunikasi yang lazim dijumpai dalam kehidupan sehari-hariantara dua orang atau lebih untuk mencapai tujuan tertentu. Sedangkan komunikasi lintas budaya ( intercultural / communication ) merupakan bentuk komunikasi yang dilakukan antara dua orang atau lebih, yang masing – masing memiliki budaya yang berbeda.

·         UNSUR-UNSUR DALAM BERKOMUNIKASI
Komunikasi meliputi 5 unsur, kemudian dikenal dengan formula 5 W + 1 H, yakni : 1. Komunikator = who [communicator, source, sender] 2. Pesan = says what [message] 3. Media = in which channel [channel, media] 4. Komunikan = to whom [communicant, communicatee, reciever, recipient] 5. Efek [effect, impact, influence] Hal yang pertama dilakukan adalah memahami bentuk dasar komunikasi. Karena seorang komunikator yang baik harus memiliki beberapa alat komunikasi yang menunjang dalam menyampaikan suatu pesan. Seperti bagaimana cara menempatkan kata dalam suatu komunikasi sehingga memiliki arti dan bisa menarik minat dan simpati dari para pendengarnya dan mengajak peserta untuk ikut aktif dalam berkomunikasi seperti dalam kegiatan diskusi.

·         TEKNIK KOMUNIKASI
1. Komunikasi informatif [informative communication] 2. Komunikasi persuasif [persuasive communication] 3. Komunikasi instruktif/ koersif [instructive/ coersive communication] 4. Hubungan manusiawi [human relation]

·         TUJUAN KOMUNIKASI
1. Perubahan sikap [attitude change] 2. Perubahan pendapat [opinion change] 3. Perubahan perilaku [behaviour change] 4. Perubahan sosial [social change]

·         BENTUK KOMUNIKASI
Pada dasarnya ada dua bentuk komunikasi yang umum digunakan dalam dunia bisnis, yaitu, komunikasi verbal dan komunikasi nonverbal.
1. Komunikasi verbal Komunikasi verbal (verbal communication) merupakan salah satu bentuk komunikasi yang disampaikan kepada pihak lain melalui tulisan (written) dan lisan (oral).
2. Komunikasi Nonverbal Komunikasi nonverbal merupakan bentuk komunikasi yang paling mendasar dalam komunikasi bisnis. Walaupun pada umumnya komunikasi nonverbal memiliki sifat kurang terstruktur sehingga sulit untuk dipelajari, seperti memahami dalam penggunaan bahasa isyarat, ekspresi wajah, gerakan tubuh, sandi, simbol-simbol, warna dan intonasi suara. Dalam penyampaiannya, komunikasi verbal dan komunikasi nonverbal memilki arti yang berbeda-beda, seperti dalam komunikasi nonverbal. pesan yang disampaikan biasanya dilakukan secara spontan tanpa memiliki rencana dan dilakukan secara tidak sadar dan bersifat alami.

·         KEBERHASILAN KOMUNIKASI BISNIS
Keberhasilan komunikasi di dalam suatu organisasi akan ditentukan oleh kesamaan pemahaman antara-orang yang terlibat dalam kegiatan komunikasi. Kesamaan pemahaman ini dipengaruhi oleh kejelasan pesan, cara penyampaian pesan, perilaku komunikasi, dan situasi (tempat dan waktu) komunikasi.
Komunikasi organisasi biasanya menggunakan kombinasi cara berkomunikasi (lisan, tertulis dan tayangan) yang memungkinkan terjadinya peyerapan informasi dengan lebih mudah dan jelas. Secara empiris, pemahaman orang perihal sesuatu hal akan lebih mudah diserap dan dipahami jika sesuatu tersebut diperlihatkan dibanding hanya diperdengarkan atau dibacakan. Dan akan lebih baik lagi hasilnya jika sesuatu yang dikomunikasikan tersebut, selain diperlihatkan juga sekaligus dipraktikkan. Hasil studi tentang perilaku bisnis di kalangan eksekutif menunjukkan fakta bahwa kemampuan berkomunikasi merupakan unsur pokok di antara berbagai faktor personal yang diperlukan untuk mempromosikan menejemen organisasi atau mengatasi konflik menejemen (Boove and Thill, 2002). Dengan kata lain, kemampuan berkomunikasi efektif sekaligus juga merupakan salah satu ciri mutu SDM karyawan. Istilahnya, komunikasi efektif dalam suatu organisasi dapat diumpamakan seperti darah dalam tubuh dan kunci kesuksesan.

·         KESIMPULAN
Peran komunikasi dalam suatu organisasi sangat penting. Tidak ada seorangpun dalam keseharian tugasnya tanpa berkomunikasi. Baik itu bertema masalah pekerjaan maupun masalah di luar pekerjaan, seperti masalah keluarga, politik, sosial dan ekonomi nasional. Semua ini pasti dilakukan lewat komunikasi. Juga baik itu dilakukan melalui jalur vertikal (atasan-bawahan) maupun jalur horisontal (kolega setingkat).
Seberapa jauh proses berkomunikasi itu berhasil dengan baik sangat ditentukan oleh kondisi dan perilaku manajer sebagai pengirim gagasan atau pesan, penerima pesan, media yang dipakai, teknologi informasi yanga ada, isi pesan dan cara pesan yang disampaikan serta suasana komunikasi itu sendiri. Keberhasilan itu akan dicerminkan oleh tidak adanya kesenjangan pemahaman antara pengirim dan penerima pesan sehingga para manajer merasa senang dan puas, begitu juga para karyawan.


SUMBER :  http://ayuraicommunicators.wordpress.com/2011/04/29/ukuran-keberhasilan-komunikasi-bisnis/